Desa Kuala Buayan dan Desa Bhakti Jaya, yang berada di wilayah Kecamatan Meliau, merupakan dua desa yang memiliki potensi besar dalam sektor perkebunan, pertanian, dan peternakan. Kedua desa ini berbatasan langsung dengan perusahaan perkebunan sawit PT Bintang Harapan Desa, sehingga berpeluang untuk terus berkembang dalam sektor agribisnis.
Dengan kondisi alam yang subur serta luas wilayah yang mencapai hampir 2.000 hektare, kedua desa ini memiliki prospek besar dalam pertanian berkelanjutan. Salah satu aspek utama yang dapat dikembangkan adalah integrasi antara perkebunan kelapa sawit dan peternakan sapi. Rumput yang tumbuh di sela-sela pohon sawit dapat dimanfaatkan sebagai hijauan pakan ternak, sementara kotoran sapi berperan sebagai pupuk organik yang mendukung kesuburan tanah.
Untuk mendukung ketahanan pangan dari sektor peternakan, pihak dinas telah mengirimkan tenaga teknis ahli guna melakukan pendataan terhadap potensi hijauan pakan ternak dan layanan kesehatan hewan bagi kelompok peternak dan masyarakat. Pendataan ini bertujuan untuk mengidentifikasi lahan yang berpotensi sebagai sumber pakan ternak, serta mendukung upaya peningkatan kesehatan hewan dengan pemberian vitamin, obat cacing, dan pemeriksaan kebuntingan pada sapi. Berdasarkan data yang diperoleh, Desa Bhakti Jaya memiliki sekitar 200 ekor sapi, sedangkan Desa Kuala Buayan memiliki sekitar 210 ekor. Angka tersebut menunjukkan bahwa peternakan sapi memiliki potensi besar dalam mendukung ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat.
Meskipun demikian, para peternak masih menghadapi tantangan besar, terutama dalam hal pengetahuan dan keterampilan dalam budidaya ternak. Kurangnya pemahaman tentang teknik pemeliharaan yang baik menyebabkan mereka mengalami kesulitan dalam mempertahankan keberlanjutan usaha peternakan. Kedatangan petugas teknis bidang peternakan dan kesehatan hewan menjadi langkah penting dalam upaya meningkatkan kapasitas peternak, memberikan bimbingan dan layanan yang diperlukan.
Salah satu kegiatan yang dilakukan oleh petugas teknis adalah penyuntikan vitamin kepada ternak di area perkebunan kelapa sawit. Meskipun kegiatan ini memiliki risiko tinggi, petugas yang berpengalaman berhasil menjalankan tugas dengan baik dan tanpa kendala. Sayangnya, pemeriksaan kebuntingan sapi tidak dapat dilakukan akibat keterbatasan fasilitas dan lokasi yang kurang mendukung aspek keamanan petugas.
Meskipun terdapat hambatan dalam pelaksanaan pemeriksaan kebuntingan, berbagai kegiatan lain telah berhasil dilaksanakan, memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dan kelompok peternak. Komitmen petugas dalam bidang peternakan dan kesehatan hewan menjadi bagian dari upaya besar dalam mendukung program ketahanan pangan dan pertanian berkelanjutan. Dengan pengelolaan yang tepat, Desa Kuala Buayan dan Desa Bhakti Jaya dapat menjadi model bagi pengembangan agribisnis berbasis perkebunan dan peternakan yang sinergis, guna menciptakan kesejahteraan masyarakat serta mendukung visi Indonesia Emas.